Sabtu, 17 Juli 2010

opini cerpen " Andai Jakarta seperti mata kakak" written by: Habiburrahman El Shirazy



wahai wanita bermata bening
kutemukan kau dalam lembaran cerita Habiburrahman El Shirazy
aku belajar untuk menyayangimu, aku belajar untuk menyayangi gadis kecil itu, karena sebuah petuah dari baginda Rasulullah "SIAPA YANG TIDAK MENYAYANGI MAKA IA TIDAK AKAN DISAYANGI OLEH ALLAH".
Subhanallah... kata-kata sederhana yang membuatku hidup,, karena hidup tanpa kasih sayang sama seperti pohon tanpa daun,,, kering dan gersang
habis baca lembaran ini, aku teringat dengan jelata-jelata kecil yang hidup dengan dunianya yang dipenuhi keganasan, liar, dan ketakutan.
seharusnya dari dulu aku sadar kesalahan yang ada pada diri mereka tidak 100 persen murni kesalahan mereka.
mereka, para jelata kecil itu tidak seharusnya berteman dengan keganasan, keliaran, seharusnya mereka berada dalam kasih sayang kedua orang tuanya. intinya kita tentang latar belakang.

ya... inilah pendapatnya tentang arti latar belakang.
mungkin benar suatu pepatah yang mengatakan " kita dapat memiliki suatu kesan pada pandangan pertama, tapi kita akan mendapatkan banyak kesan setelah berbincang 10 atau 15 menit bersamanya".
hal ini membuktikan bahwa, penampilan bukanlah segalanya...
namun inear beauty, keindahan aura akan memberikan nilai plus untuk anda.
so... mana yang lebih penting?
inear beautykah atau penampilan anda??
jawaban itu terserah anda,, dan anda pasti telah mempunyai koping yang adaptif untuk masalah ini.

Tidak ada komentar: